UEFA Resmi Hapus Aturan Gol Tandang, Ini Aturan Baru yang Mulai Diterapkan Musim 2021/2022

oleh
UEFA. (Foto: Dok Net/ Ilustrasi)

Pihak UEFA resmi menghapus aturan gol tandang untuk semua kompetisi antarklub di wilayah Eropa. Antara lain, Liga Champions, Liga Europa dan UEFA Conference League. Keputusan tersebut mulai berlaku pada musim 2021/2022.

Aturan gol tandang sepatutnya telah dimulai sejak 2013 silam menjadi perdebatan. Yaitu, mantan manajer Arsenal, Arsene Wenger yang sejak delapan tahun silam jadi salah satu orang yang vokal agar aturan gol tandang itu dihapuskan.

Wenger saat itu menilai sudah saatnya UEFA menghapus aturan gol tandang lantaran aturan itu hanya mendorong sebuah tim untuk bermain cenderung lebih bertaahan ketika menjadi tuan rumah.

Dalam prosesnya, berdasarkan rekomendasi dari Komite Kompetisi Klub UEFA, Komite Sepakbola Wanita UEFA, dan Komite Eksekutif UEFA maka diputuskan oleh Presiden UEFA, Aleksander Ceferin, bahwa gol tandang tidak lagi berlaku terhitung mulai musim depan.

Jika nantinya tim-tim yang memiliki agregat seimbang dari dua pertemuan, akan ada babak tambahan 2×15 menit, tanpa mempertimbangkan banyaknya gol tandang

Penghapusan gol tandang ini tidak cuma berlaku saat ada kedua tim bertemu di fase gugur.

Dalam rilis resmi UEFA, gol tandang juga tidak dipakai dalam menentukan peringkat sebuah tim di fase grup andai ada dua atau lebih tim memiliki poin sama. Kriteria yang diutamakan yaitu produktivitas gol.

“Dampak dari aturan gol tandang sekarang bertentangan dengan tujuan awalnya. Lantara dalam kenyataannya, aturan itu sekarang menghalangi tim tuan rumah – terutama di leg pertama untuk menyerang,” ujar Ceferin dilansir dari situs resmi UEFA.

“Karena mereka takut kebobolan gol yang akan memberi lawan keuntungan besar.”

Untuk diketahui Juventus adalah salah satu klub yang bisa jadi senang dengan penghapusan sistem gol tandang ini.

Alasannya,, dalam dua musim terakhir di Liga Champions, Si Nyonya Tua kandas gegara kalah gol tandang, yakni saat disingkirkan Olympique Lyon 2-2 dan FC Porto dengan agregat 4-4.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *