Makanan untuk Menaikkan Trombosit, Penting di Musim DBD

oleh
Makanan sehat untuk manaikkan trombosit dalam tubuh. (Foto: Istimewa)

Blogger Terbaik – Di musim pancaroba ini, nyamuk dapat berkembang biak dengan cepat dan penyebaran berbagai macam penyakit pun dapat terjadi dengan mudah. Salah satu penyakit yang disebabkan oleh gigitan nyamuk adalah demam berdarah atau DBD.

Demam berdarah dapat berdampak pada kematian jika tidak ditangani dengan tepat. Pada penderita DBD, biasanya akan mengalami penurunan jumlah trombosit di dalam tubuhnya.

Normalnya, jumlah trombosit dalam tubuh adalah berkisar antara 150.000 hingga 450.000 mikro liter. Jika dibawah itu, maka orang tersebut memiliki trombosit yang rendah atau mengalami trombositopenia. Trombositopenia bisa terjadi pada anak-anak hingga orang dewasa. Bahaya trombosit rendah lainnya adalah bisa menyebabkan pendarahan internal. Pendarahan internal terjadi jika jumlah trombosit sudah sangat rendah hingga 10.000 mikro liter.

Padahal, trombosit sangat penting untuk menyembuhkan luka yang terjadi pada tubuh. Maka dari itu, gangguan tersebut harus diatasi supaya tidak berakibat fatal. Meskipun jarang terjadi, komplikasi dari trombosit rendah dapat menyebabkan pendarahan ke otak yang bisa mengancam jiwa penderita. Dalam kondisi demikian, perawatan intensif harus segera dilakukan agar tidak semakin parah. Karena itu, sangat penting untuk menjaga trombosit tetap ideal. Untuk menjaganya bisa dengan penanganan medis, namun juga ada beberapa makanan yang bisa meningkatkan kadar trombosit.

Berikut beberapa makanan sehat yang dapat membantu manaikkan trombosit dalam tubuh.

  1. Konsumsi Bayam

Salah satu cara untuk meningkatkan trombosit melalui konsumsi makanan adalah dengan banyak makan bayam. Pasalnya, bayam kaya akan vitamin K yang sangat baik untuk meningkatkan trombosit. Anda dapat mengolahnya dengan cara meminum air rebusannya. Selain itu, Anda juga dapat mengonsumsinya secara langsung saat diolah menjadi sop.

  • Jambu Biji

Mengonsumsi jambu biji dapat dilakukan sebagai cara untuk meningkatkan trombosit. Memang sudah terbilang umum jika seseorang yang terkena DBD diberikan buah ini. Beberapa orang akan mengolahnya menjadi jus atau juga dikonsumsi secara langsung. Maka dari itu, pastikan untuk mengonsumsi buah ini ketika terserang penyakit karena nyamuk tersebut.

  • Makanan Kaya Vitamin B-12

Saat tubuh Anda mengalami penurunan terhadap trombosit, maka penting untuk meningkatkannya dengan cara perbanyak konsumsi makanan yang kaya akan kandungan vitamin B-12. Kekurangan vitamin tersebut dapat berkontribusi pada penurunan trombosit. Beberapa makanan yang dapat dikonsumsi, di antaranya adalah daging-dagingan, telur, dan ikan. Selain itu, Anda juga dapat mengonsumsi susu sapi sebagai alternatif lainnya.

  • Makanan Kaya Zat Besi

Anda juga dapat mengonsumsi makanan yang kaya akan zat besi sebagai cara untuk menambah kadar trombosit. Zat besi mempunyai peran penting dalam meningkatkan kadar trombosit pada tubuh. Beberapa makanan yang direkomendasikan untuk dikonsumsi adalah kacang merah, kerang hijau, hati sapi, atau tahu.

  • Daun Pepaya

Makanan lainnya yang baik untuk tingkatkan kadar trombosit pada tubuh adalah daun pepaya. Makanan dengan rasa pahit ini dapat meningkatkan trombosit dan sel darah merah dengan baik. Anda dapat merebusnya selama 15 menit hingga kira-kira matang. Setelah itu, minumlah air rebusan tersebut beberapa sendok dalam sehari. Selain itu, mengonsumsi daun pepaya juga dapat berdampak baik bagi tubuh.

  • Rumput gandum

Rumput gandum disebut dapat bermanfaat dalam meningkatkan jumlah trombosit. Hal ini dikarenakan rumput gandum di klaim banyak mengandung klorofil, dengan struktur yang mirip dengan hemoglobin dalam darah. Selain itu, rumput gandum juga dapat meningkatkan sel darah merah dan sel darah putih dalam darah. Anda dapat mengonsumsi setengah cangkir jus rumput gandum dengan sedikit campuran jus lemon untuk meningkatkan efektivitasnya.

Itulah beberapa makanan yang baik untuk dikonsumsi sebagai cara untuk meningkatkan trombosit.

(Dari berbagai sumber/ Mifta Khurokhmah)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *